KOMSOS WEETEBULA – Legio Maria Kuria Maria Tak Bernoda Tambolaka mengadakan perayaan Acies.
Acara yang dipimpin oleh Rm. Athanasius Ndate, Pr ini berlangsung di Gereja Paroki Katedral Roh Kudus Weetebula, Kota Tambolaka, Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), pada Kamis, 11 April 2024.
Sebagai pembimbing rohani, Rm. Nan didampingi oleh Rm. Louis Keban, Pr, Rm. Evan Riba, Pr dan Rm. Ope Talo, Pr.
Ketua Komisium Agustinus L. Mboro menjelaskan bahwa inti dari perayaan ini yaitu disaat kita menyatakan sumpah dan janji.
“Jangan main-main dengan sumpah janji. Kata-kata ini bukan hanya sekadar diucapkan, tetapi juga harus dihayati dan diamalkan dalam kehidupan sehari-hari,” jelasnya.
Menurutnya, kita harus menyatakan diri bahwa kita adalah milik Bunda Maria, dan segala yang kita miliki adalah kepunyaannya.
“Semua ini harus kita hayati sehingga apa yang kita katakan dan apa yang kita lakukan dapat menjadi kesaksian bagi banyak orang,” ujar Agustinus.
Perayaan Acies ini dihadiri para perwira dan anggota legio dari berbagai presidium asuhan kuria Maria Tak Bernoda Tambolaka. Mereka berkumpul dengan penuh semangat dan antusias untuk memperbaharui janji kesetiaan mereka kepada Bunda Maria.
Sementara itu, Rm. Athanasius Ndate, Pr menyampaikan bahwa perayaan Acies merupakan momen yang penting bagi para legioner dalam memperbaharui janji kesetiaan mereka kepada Bunda Maria sebagai Ratu dan Panglima Tertinggi.
“Maria adalah teladan sempurna dalam kesetiaan, kerendahan hati, dan pelayanan tanpa pamrih. Para legioner diharapkan dapat mengikutinya dengan setia dan dengan sukacita mewartakan Injil kepada dunia,” tuturnya.
Perayaan Acies juga menjadi momen untuk menguatkan persaudaraan antar anggota Legio. Mereka saling mendukung dan mendorong satu sama lain dalam tugas penginjilan yang mereka emban.
Semangat kebersamaan dan kekeluargaan terasa begitu kuat dalam perayaan ini.
Perayaan Acies Kuria Maria Tak Bernoda ini merupakan bukti nyata dari komitmen para legioner dalam mengabdikan diri kepada Bunda Maria dan melanjutkan misi Gereja. Mereka siap untuk menjadi saksi hidup bagi kasih dan kebaikan Tuhan dalam kehidupan sehari-hari.
Diharapkan melalui perayaan ini, semangat kesetiaan dan pengabdian kepada Bunda Maria dapat semakin tumbuh dan berkembang di antara para legioner.
Mereka akan terus berjuang untuk menjadi saluran berkat bagi banyak orang dan membawa sukacita Injil kepada dunia.***
